Medan | Elindonews.my.id
PLN UIP SBU kini kembali menerima 23 sertipikat tapak tower aset PLN yang tersebar di bawah Kantor Pertanahan (Kantah) empat kabupaten di Sumatera Utara (Sumut).
Hal ini sebagai bentuk pengamanan aset PLN dan bentuk pencapaian kinerja UIP SBU, penerimaan sertipikat seolah menjadi kado istimewa menjelang Nataru bagi jajaran PLN UIP SBU yang terus berupaya maksimal untuk mengamankan aset negara di bawah pengelolaannya.
Prosesi penyerahan sertifikat aset tapak tower tersebut digelar di Ruang Rapat Lt. 2 Kantor UIP SBU Jl. Dr. Cipto No.12 Kelurahan Anggrung Kec. Medan Polonia, Kamis, 12 Desember 2024, lalu.
Mewakili GM PLN UIP SBU Hening Kyat Pemungkas, tampak hadir sejumlah jajaran manajemen diantaranya Alfredo Pakpahan (Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi), Widikdho Arie Nugroho (Manager Pertanahan dan Aset), Effiaty Polapa (Manager Perizinan dan Komunikasi), Edward Simanihuruk (Assistant Manager Sertifikasi), Helen Pasaribu (Officer Sertifikasi).
Hadir pula Andhika Putra Kusuma (Manager UPP SBU 3), Aman Ompusunggu (Asman Izin dan Umum), Dermawan Sakti Manurung (TL Izin dan Pertanahan), dan Ardiansyah Putra Hutagalung (Officer Pengadaan tanah dan ROW), Kamis (19/12/2024)
Sementara itu, dari stakeholder yang hadir diantaranya Kakantah Simalungun Moren Naibaho, Plt. Kasi Survey dan Pemetaan Adolf Antonius Manurung, Plt. Kasi Penetapan Hak dan Pendaftaran Andrey Sarbadia, Kasi Penataan dan Pemberdayaan Amran Girsang.
Dari Kantah Karo yang hadir antara lain Kakan Karo Nhora Herawaty Saragih, Kasi Survey dan Pemetaan Faisal Rahman, Kasi Penetapan Hak dan Pendaftaran Eferata Ivan Meliala, Kasi Penataan dan Pemberdayaan Veronika.
Ikut juga hadir Kakantah Pakpak Bharat Mindo Desima Sianturi Dari dari Kantah Tapanuli Utara yang diwakili Kepala Seksi Pengadaan Tanah Ade Samudera.
Data dari PLN UIP SBU menyebutkan, 23 sertipikat aset tapak tower terdiri dari: 1. T/L 150 KV Sidikalang – Salak (4 Sertipikat); 2. T/L 150 kV Berastagi – Kutacane (7 Sertipikat); 3. T/L 150 kV Galang – Negeri Dolok (7 Sertipikat); 4. GI Tanah Jawa (1 Sertipikat); 5. T/L 275 kV Simangkuk – Sarulla (4 sertipikat).
Penyerahan seluruh sertipikat langsung dilakukan oleh Kepala Kantor Pertanahan Simalungun, Tanah Karo, Pakpak Bharat, Kasi Pengadaan Tanah Kantah Tapanuli Utara (Taput).
Senior Manager Perizinan, Pertanahan, Komunikasi, Alfredo Pakpahan lewat keterangannya membenarkan bahwa pihaknya telah menerima 23 sertipikat Elektronik HGB dari Kantah Simalungun, Tanah Karo, Pakpak Bharat, dan Taput.
“Kami sangat berterima kasih atas kerjasama dan sinergi PLN dengan Kantor Pertanahan dalam mengamankan aset PT PLN (Persero) secara umum. Semoga sinergitas dan kolaborasi PLN dan BPN dapat terus terjalin sehingga target sertifikat kedepannya dapat berjalan dengan lancar,” paparnya.
Menimpali hal itu, Kakantah Simalungun, Morem Naibaho menjelaskan, penyerahan sertipikat HGB milik PLN bukan baru kali ini dilakukan melainkan lanjutan dari Pengamanan aset milik PLN dalam bentuk sertifikat elektronik dari MoU antara PLN dan Kementrian ATR/PBN di tahun-tahun sebelumnya.
“Dengan komitmen BPN dan PLN akan menyelesaikan semaksimal mungkin proses sertifikasi aset milik PLN,” harapnya.
Terpisah, GM PLN UIP SBU Hening Kyat Pamungkas mengaku sangat puas dengan kinerja jajarannya yang terus bekerja secara maksimal dalam mengamankan aset. Saat ini pencapaian target pensertipikatan aset tanah PT PLN (Persero) UIP Sumatera Bagian Utara Tahun 2024 berjumlah 208 Sertipikat HGB dengan persentase pencapaian 102,46 %.
“Ini seperti kado Nataru bagi kami dan sekaligus membuktikan bahwa kerja keras pasti akan membuahkan hasil memuaskan. Tak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan Kantah Simalungun, Karo, Pakpak Bharat dan Taput yang terus berkomitmen mendukung kami dalam mengamankan aset negara lewat proses sertifikasi,” imbuhnya.
(JB Rumapea)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar