Medan | Elindonews.my.id
BSI Maslahat meraih tiga penghargaan yaitu Top Leader on CSR Commitment 2024, Golden Trophy, dan Top CSR 2024 bintang 5 pada TOP CSR Awards 2024 yang diselenggarakan oleh Majalah Top Business pada Rabu (29/5/2024) di Hotel Raffles Jakarta.
TOP CSR Award 2024 mengambil tema “CSR & ESG Innovation Programs for Sustainable Business Growth”. Tema ini yang ditentukan untuk mendorong keberlanjutan bisnis, tidak hanya fokus pada angka, namun juga keberlanjutan lingkungan.
Tahun ini, BSI Maslahat meraih TOP CSR 2024 bintang 5 artinya sistem, kebijakan, atau pelaksanaan CSR BSI Maslahat berada di level excellent, untuk mendukung strategi bisnis mitra kerja BSI Maslahat guna mendorong pertumbuhan bisnis berkelanjutan. Pengelolaan CSR oleh BSI Maslahat, dinilai layak dijadikan benchmark atau contoh bagi perusahaan lainnya, Jumat (31/5/2024).
Dalam TOP CSR Awards 2024 BSI Maslahat menampilkan program unggulan yaitu program Desa. Desa BSI memiliki goal untuk mendorong optimalisasi pertanian dari hulu ke hilir, hal ini memaksimalkan pendapatan petani dengan jenis bisnis yang bertambah melalui produksi barang jadi pada pengelolaan limbah hasil produksi.
Selain itu, sebagai program CSR dengan mitra kerja Bank Syariah Indonesia, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan utilisasi produk perbankan untuk meningkatkan skala bisnis, yang tadinya petani unbankable menjadi bankable, sebagai mempermudah transaksi lebih luas dan memudahkan kemitraan dengan Bank.
Sedangkan pertanian, Desa BSI juga fokus pada pengembangan cluster usaha Peternakan, Perikanan dan Perkebunan. Menyasar akan mendorong ketercapaian Sustainable Development Goals Desa, Indikator desa 8, yaitu: desa tanpa kemiskinan dan secara tidak langsung mendorong desa tanpa kelaparan. Saat ini terdapat 20 desa yang dibina BSI dan BSI Maslahat di seluruh Indonesia.
Desa BSI ini kali yang diperkenalkan dalam Top CSR award 2024, yaitu Desa Purwabakti, Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor. Desa ini memiliki bentangan alam indah terdiri dari panorama pegunungan, sungai serta persawahan yang sangat eksotis. Dengan luas wilayah 1.662 Ha, 520 – 1350 m diatas permukaan laut yang terbagi dalam 5 (lima) dusun.
BSI Maslahat telah mengimplementasikan program pertanian berkelanjutan penggunaan pupuk organik, tidak menggunakan pestisida pada aspek hulu, ditambah pengembangan bisnis kelompok untuk meningkatkan mata pencaharian dengan pengembangan industri pengolahan hasil panen pada aspek hilir, memberikan fasilitas pendukung berupa RMU (rice milling unit) sejak Mei 2023 yang dikelola oleh kelompok tani yang memproduksi komoditas siap jual pada end user dalam bentuk produk beras siap jual organik, produk dari sisa produksi dan penjualan langsung melalui platform digital.
M. Misbahul Munir, menyampaikan bahwa BSI Maslahat memiliki 3 pilar program utama, yakni Didik Umat, Mitra Umat, dan Simpati Umat. “Didik Umat berdasarkan program unggulan BSI Scholarship. Kini sudah ada sekitar 5000 mahasiswa dan pelajar dari 80 lebih perguruan tinggi yang sudah menerima beasiswa BSI Scholarship.
Kedua, program Mitra Umat dengan program unggulan Desa BSI, misi utamanya untuk mengentaskan kemiskinan, transformasi mustahik menjadi muzakki. Dan yang terakhir adalah pilar program Simpati Umat, yang fokus pada bencana, kesehatan maupun sosial. Dalam penanggulangan bencana, BSI Maslahat berusaha semaksimal mungkin hadir di daerah-daerah tertimpa bencana untuk membantu para penyintas” ungkapnya.
BSI Maslahat merupakan lembaga Amil Zakat Nasional mitra strategis dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) yang terdepan menguatkan ekosistem ekonomi syariah.
(JB Rumapea)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar