JAKARTA | Elindonews.my.id
Ganjar Pranowo Calon Presiden (Capres) dari PDI-Perjuangan 2024 meyakini bahwa Indonesia akan menjadi negara ekonomi terkuat di dunia. Tak sekadar hanya menjadi ramalan, Ganjar juga optimis hal itu benar-benar terwujud dengan roadmap yang disusun secara jelas.
Hal ini dibenarkan Ganjar Pranowo saat dirinya diundang untuk menjadi pembicara MNC Forum LXX (70th) bertajuk Globalisasi, peluang dan tantangan bagi Indonesia ke depan di Jakarta Concert Hall iNews Tower lantai 14. Selasa (30/5/2023), Jakarta.
Acara dihadiri oleh pendiri MNC, Hary Tanoesoedibjo dan 23.000 karyawan MNC, serta para kader dan partai Perindo.
“Siapa bilang Indonesia itu negara miskin. Kita negara kaya dan diramalkan jadi negara dengan ekonomi terkuat di dunia, Indonesia itu kaya, hanya belum menghitung seberapa besar potensinya. Kalau saya dikasih amanah, saya akan cari orang untuk menghitung itu, lalu kita optimalkan”, tegasnya
Dia mencontohkan, diantara sumber kekayaan alam yang belum dieksplore dengan baik di Indonesia adalah sektor maritim. Negara kepulauan yang memiliki luas lautan 3.273.810 km² ini, masih belum mengoptimalkan sumber daya yang ada di dalamnya.
“Luas laut kita itu enam (6) kali lebih dari Vietnam. Tapi, hasil laut kita jika dibanding dengan Vietnam baru sepertiganya. Kita masih kalah”, tuturnya.
Jika kita perhatikan bersama bahwa Laut Indonesia baru dioptimalkan untuk perikanan tangkap. Dari sektor perikanan tangkap saja, Indonesia belum memberikan sumbangsih besar. Sektor perikanan tangkap di Indonesia masih kalah jika dibandingkan negara lain.
Lanjutnya lagi “Padahal banyak sektor lain yang bisa menghasilkan manfaat besar dari maritim Indonesia. Sektor energi, mineral dan semua kekayaan yang terkandung di lautan Indonesia termasuk tourism, dan masih banyak yang lainnya”, imbuhnya
Kalau sektor maritim ini kita garap serius dan dioptimalkan, kita bisa menaikkan PDB kita 100 persen tiap tahun.
Belum lagi lanjut Ganjar Pranowo soal potensi lain. Presiden Jokowi sudah meletakkan pondasi hilirisasi nikel dan bauksit. Saat ini, program hilirisasi berhasil meningkatkan ekspor hingga 300 kali. Nilai ekspor naik dari Rp.11,95 triliun menjadi Rp.326 triliun.
Presiden Jokowi juga telah membangun infrastruktur yang sangat luar biasa. Jalan tol, bendungan, kawasan industri dan lainnya.
“Apa itu cukup?, belum, karena itu masih baru pondasi, dan tugas kita kedepan adalah untuk melanjutkan. Hilirisasi harus sampai pada industrialisasi. Jalan tol, bendungan dan semua proyek infrastruktur yang ada bisa meningkatkan nilai tambah. Itu tugas kita”, ujarnya.
Dengan semua yang ada menjadi negara maju bukan lagi mimpi. Percepatan dan kerja keras harus segera dilakukan. Butuh gotong royong, kekompakan dan persatuan untuk mewujudkannya.
“Bagaimanapun untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, berintegritas dan melayani. Praktik-praktik korupsi, gratifikasi dan pelayanan ribet harus dibuang jauh-jauh dari negeri ini”, tegasnya
Maka, sekarang ngomongnya jangan yang receh. Maaf, ketika kita masih mempersoalkan perbedaan RAS, SUKU, dan AGAMA, kita tidak akan pernah maju. Sudahlah, mari kita hentikan perdebatan itu. Kita jaga persatuan, rampak barisan untuk menyongsong masa depan yang gemilang.
Apresiasi tinggi diberikan puluhan ribu orang yang hadir kepada Ganjar. Bahkan, pendiri MNC sekaligus ketua PERINDO, HARY TANOESOEDIBJO (HT) mengacungi jempol atas ide dan gagasan yang disampaikan oleh Tokoh Nasional Ganjar Pranowo.
“Luar biasa sekali Ganjar, telah memberikan paparan dan ide gagasan yang sangat menarik. Saya yakin semua orang yang hadir mendapatkan interest”, tambah Ketua Umum Partai Perindo, Harry
Biasanya, lanjut dia, “Acara MNC Forum hanya diikuti oleh jajaran ELITE MNC GROUP. Namun, kali ini HT sengaja mengundang semua karyawan dan kader PERINDO karena sosok GANJAR PRANOWO adalah sosok yang sangat strategis untuk kemajuan Nusantara.
“Beliau sebagai Calon Presiden yang brilian, sehingga kami yakin mendapatkan prespektif dari gagasan dan ide beliau. Dan ternyata beliau luar biasa sekali atas pencapaian ide serta gagasan tersebut jika terjadi secara nyata nantinya”, debut dia mengakhiri. (JB Rumapea)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar