Babay Parid Wazdi, Calon Dirut Bank Sumut



MEDAN | elindonews.my.id


Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi diwakili Sekda Provinsi Sumatera Utara (Provsu) Arif Sudarto Trinugroho mengatakan, merupakan pengusulan Babay Parid Wazdi sebagai Calon Direktur Utama (Dirut) Bank Sumut dilakukan setelah Pemegang Saham dalam hal ini juga Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu)  memperhatikan rekam jejak serta  karir yang bersangkutan.


“Pemprovsu menseleksi juga menjaring yang terbaik. Diketahui Babay Parid Wazdi sebelumnya pernah berkarir di Bank Mandiri, Bank Jabar dan terakhir di Bank DKI,” tegas Arif pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan dan sekaligus RUPS Luar Biasa.  Seleasa (7/3/2023) Ballroom Kantor Pusat Bank Sumut di Medan.


RUPS Luar Biasa Bank Sumut juga dengan mengesahkan keputusan lainnya diantaranya Pemegang Saham PT Bank Sumut memberhentikan Brata Kesuma dan Syahruddin Siregar sebagai Komisaris Bank Sumut serta mengusulkan Afifi Lubis sebagai Komisaris Utama Independen dan Kisharianto Pasaribu sebagai Komisaris Non Independen.


Selain itu pemegang saham mengusulkan penambahan formasi Dewan Komisaris Bank Sumut yakni Khairy Hanim Rangkuti sebagai Komisaris Independen Bank Sumut


Kemudian RUPS juga memutuskan untuk mengusulkan nama Babay Parid Wazdi sebagai Direktur Utama Bank Sumut serta memberhentikan Irwan sebagai Direktur Bisnis dan Syariah yang selanjutnya mengusulkan Julian Helmi Lubis sebagai Direktur Bisnis dan Syariah Bank Sumut.


Pengesahan ini akan dilakukan setelah para calon dinyatakan lulus menjalani fit and propper test di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai calon Direktur Utama dan Direktur Bisnis dan Syariah PT Bank Sumut.


RUPS Tahunan PT Bank Sumut juga menyepakati pengesahan laporan keuangan PT Bank Sumut tahun buku 2022.


Selanjutnya RUPS Bank Sumut juga memutuskan pembagian deviden tunai sebesar Rp 560,5 miliar kepada Pemegang saham berdasarkan performance dan laporan keuangan PT Bank Sumut Tahun Buku 2022.


RUPS Tahunan sekaligus RUPS Luar Biasa dengan mengesahkan beberapa keputusan diantaranya pengalokasian dana CSR Bank Sumut dengan memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk mengesahkan setoran saham seri A dan menerbitkan penggantian sertifikat kolektif saham seri A Bank Sumut


Berdasarkan laporan keuangan Tahun Buku 2022 (Audited) tercatat laba Bank Sumut sebesar Rp701 miliar atau meningkat 14,22 persen yoy dibandingkan Desember 2021 sebesar Rp614 miliar.


Kemudian pertumbuhan asset tercatat sebesar Rp40,6 triliun atau meningkat 6,8 persen dari sebelumnya Rp 38,01 trilliun.


Untuk Dana Pihak Ketiga (DPK) tercatat sebesar Rp31,9 triliun dengan komposisi dana ritel mencapai 53 persen dan penyaluran kredit sebesar Rp27,8 triliun. NPL Nett Bank Sumut sendiri tercatat semakin membaik yaitu berada pada level 1,21 persen dibandingkan Desember 2021 sebesar 1,8 persen.


Sedangkan penyaluran kredit produktif Bank Sumut mencatatkan penyaluran KUR sebesar Rp1,34 triliun atau meningkat 176,3 persen dibandingkan realisasi tahun 2021 sebesar Rp764,7 miliar dengan jumlah debitur 10.431.


Komposisi kredit produktif Bank Sumut juga meningkat sebesar 43,9 persen dari total kredit dibandingkan tahun 2021 sebesar 39,3 persen.


Plt Direktur Utama Bank Sumut Hadi Sucipto menjelaskan pencapaian kinerja Bank Sumut tersebut tidak terlepas dari dukungan seluruh stakeholder serta kepercayaan masyarakat.


Kerja keras seluruh karyawan dan soliditas seluruh insan Bank Sumut baik di level manajemen Dewan Komisaris dan Direksi dan juga seluruh karyawan meski ditengah tantangan perekonomian nasional di Tahun 2022.


Manajemen Bank Sumut menjelaskan Transformasi digitalisasi juga menjadi kunci untuk pencapaian strategi bisnis Bank Sumut.


Hadi juga menambahkan Bank Sumut kian fokus untuk terus menggarap sektor kredit produktif membantu menggerakkan perekonomian Sumut.


RUPS Tahunan dan Luar biasa Bank Sumut dihadiri oleh seluruh pemegang saham yakni Pemprovsu dan 33 Kabupaten dan Kota di Sumut. 


Selain itu hadir juga Kepala OJK Regional 5 Sumbagut serta jajaran Dewan Komisaris dan Ketua DPRD Sumut. 

(JB Rumapea)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar