MEDAN | elindo-news.my.id
Gelombang unjuk rasa kenaikan harga BBM terus berlanjut di Kota Medan. Polrestabes Medan pun dituntut tetap siaga dalam pengamanan massa unjukrasa.
Namun begitu pun, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Tatareda tetap instruksikan anak buahnya tetap humanis menghadapi gelombang unjukrasa.
Kamis (8/9/2022) massa dari aliansi ormas, LSM, pemuda dan mahasiswa anti korupsi, Akumulasi Kemarahan Buruh dan Massa, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (Bemsi) serta Gerakan Mahasiswa Kristen Medan (GMKI), DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) secara bergantian menyampaikan orasinya di depan gedung DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol.
Dalam kesempatan itu, sejumlah perwira Polrestabes Medan AKBP Dr Yudhi Setiawan, AKBP Arman Muis, AKBP Drs Efendi Sinaga, AKBP Ahyan, Kompol Pardamean H, Kompol Ginanjar Fitriadi, AKP Parulian Lubis, AKP Rosmery dan Iptu Inja V Kaban terus memantau jalannya unjukrasa. Untuk mengambil simpatik massa perwira Polrestabes Medan itu pun membagikan air mineral dan snack.
Termasuk Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda pun ikut turun ke lokasi unjukrasa.
AKBP Dr Yudhi Setiawan di sela-sela mengamankan unjukrasa mengatakan pengamanan unjukrasa ini melibatkan hampir seluruh kekuatan Polrestabes Medan dan dibantu oleh Polda Sumut.
"Meskipun dalam pengamanan unjukrasa ini kita harus tetap tampil humanis pada pengunjuk rasa. Membagikan air mineral ini adalah sebagai bentuk simpatik kita dan begitu juga sebaliknya. Kita harapkan dalam gelombang unjukrasa ini situasi tetap kondusif," ujar Wakapolrestabes Medan ini.
Massa pengunjukrasa di depan gedung dewan itu pun diterima oleh sejumlah anggota DPRD Sumut seperti, Berkat Kurniawan Laoly (Nasdem), Iskandar, SE (PKS), Tangkas Tobing (Demokrat), CHM Subandi (Gerindra) dan Jummadi (PKS).
Usai bertemu anggota dewan, massa pengunjukrasa pun dengan tertib meninggalkan lokasi dengan pengawalan personel Polrestabes Medan. (Roi/r)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar