MEDAN | ELINDONEWS.MY.ID
Di masa kini, sejatinya masih banyak masyarakat miskin atau kaum duafa yang belum tersentuh dengan bantuan sosial.
Ditambah lagi dengan pandemi Covid-19 yang masih melanda negeri ini dengan datangnya varian baru omicron, yang menyebabkan Medan kembali ke PPKM Level 3.
Melihat situasi ini, Persatuan Wartawan (Pewarta) Polrestabes Medan hadir untuk membantu masyarakat miskin atau kaum duafa di tengah pandemi saat ini.
Di bawah kepemimpinan Chairum Lubis, SH, Pewarta Polrestabes Medan kembali melaksanakan gerakan sosial Jumat Barokah dengan membagikan sembako berupa beras dan minyak goreng kepada puluhan kaum duafa di Kantor Pewarta, Jalan Medan Area Selatan, Jumat (18/2/2022).
Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pokok dalam hidupnya sehari-hari. "Dengan bantuan ini, setidaknya kita membantu mereka yang masih kekurangan secara finansial untuk memenuhi kebutuhan pokok hidupnya, " kata Ketua Pewarta Polrestabes Medan Chairum Lubis, SH di sela-sela acara.
Chairum Lubis menyampaikan, bantuan sembako untuk kaum duafa ini pemberian dari Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Dr Muhammad Firdaus SIK MH.
"Karena agenda kita rutin Jumat Barokah, makanya diserahkan ke Pewarta dan telah kita bagikan kepada kaum duafa yang ada di sekitaran Jalan Medan Area Selatan, " ucap Sekretaris Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Sumut.
Selain kaum duafa, Ketua Pewarta Polrestabes Medan juga menyisihkan sebagian rejekinya dengan memberikan santunan kepada anak yatim.
Kegiatan ini terlaksana tidak terlepas dari arahan dan bimbingan Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. Panca Putra Simanjuntak, MSi dan Waka Polda Sumut, Brigjen Pol. H. Dr. Dadang Hartanto, SH, SIK, MSi.
Selain itu arahan dari Kasektupa Lemdiklat Polri Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto SIK MHum, Irwasda Polda Sumut Kombes Pol Armia Fahmi, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda dan Kombes Pol Riko Sunarko SIK MSi.
"Semoga kita senantiasa diberikan kemudahan dan keberkahan rezeki, sehingga apa yang kita miliki dapat membantu meringankan beban kaum duafa dan anak yatim. Mari kita membantu masyarakat kurang mampu dan anak yatim sekarang, agar menjadi magnet rezeki bagi kehidupan di dunia sekaligus bekal untuk akhirat kelak," ajak Pimpred Media Online Pewarta.co. (Roi/r)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar