Atap Bocor, Pedagang Pajak Sei Sikambing Curhat ke Wali Kota Medan Bobby Nasution

MEDAN - Wali Kota Medan, Bobby Nasution dicurhati soal atap bocor dan bangunan liar saat mengecek harga bahan pangan menjelang Natal dan tahun baru di Pasar atau Pajak Sei Sikambing. Pengelola pajak pun angkat bicara soal keluhan pedagang itu.

Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (Dirut PUD) Pasar, Suwarno, mengatakan terkait kebocoran yang dikeluhkan pedagang, saat ini perbaikan tengah dikerjakan. Perbaikan itu dilakukan mulai sejak Minggu lalu.


"Perihal talang bocor yang dikeluhkan pedagang di Pasar Sei Sikambing, sudah dalam pengerjaan perbaikan kurang lebih 257 meter persegi. Bahan seng galvalum ketebalan 0.40 mm. Masa kerja sekitar 3 Minggu yang dimulai dari Minggu kemarin, itu juga tergantung dari cuaca," kata Suwarno dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/12/2021).


Selain Pajak Sei Sikambing, sejumlah sarana dan prasarana (sarpras) pasar-pasar yang ada di bawah PUD Pasar Medan pelan-pelan dibenahi. Ada sejumlah pasar yang sudah siap direnovasi dan ada juga yang tengah dikerjakan. Langkah ini sebagai upaya mewujudkan pasar yang bersih, asri, dan nyaman seperti yang diarahkan Bobby Nasution.


Pengerjaan yang sudah dikerjakan meliputi pengadaan bahan bangunan untuk perbaikan ruangan IT di Pasar Petisah. Pengerjaan ini telah dimulai pada 26 November dan selesai 30 November 2021.


Selanjutnya, penggantian talang air di Pasar Induk Lau Cih, Tuntungan yang dimulai pada 14 hingga 26 November 2021. Perbaikan penutup parit yang rusak di Pasar Helvetia yang selesai pengerjaannya pada 8 Oktober 2021.


Renovasi juga dilakukan di Pasar Meranti Baru yakni dengan pengadaan pintu dan pagar besi yang selesai dikerjakan pada 21 Oktober 2021.


Untuk pembenahan pasar, PUD Pasar Medan juga membangun koordinasi dan kolaborasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Medan. Alhasil dilakukan pembetonan akses jalan masuk di Pasar Marelan sepanjang 128 meter dan lebar 5 meter. Pembetonan ini dikerjakan pada 23-24 November 2021.


Selain itu, saat ini masih berlangsung pembenahan sarana prasaran di Pasar Pusat Pasar dan Pasar Halat. Untuk di Pasar Pusat Pasar dilakukan pengerjaan penggantian pelat seng deletasi di lantai 4. Sementara di Pasar Halat berlangsung pemasangan talang atap penghubung los II dan los III serta pembuatan tutup drainase/parit.


"Pedagang maupun pengunjung di pasar-pasar untuk berkolaborasi menjaga sarana dan prasarana yang telah ada. Sehingga jangka waktu ketahanannya bisa lebih lama dan membuat pasar bersih, asri, nyaman, serta aman," ucap Suwarno.


Sebelumnya, Bobby mengecek harga bahan pangan menjelang Natal dan Tahun Baru di Pasar atau Pajak Sei Sikambing. Pedagang di pasar itu kemudian curhat soal atap bocor dan bangunan liar.


Seperti diketahui, Bobby datang ke Pajak Sei Sikambing bersama sejumlah pejabat Pemko Medan. Para pedagang yang melihat Bobby kemudian curhat soal pendapatan yang anjlok sejak pandemi Covid-19, atap gedung yang bocor, hingga bangunan liar.


"Ada kendala-kendala, ada aduan-aduan tadi. Ada yang bocor tapi tadi kita lihat abang-abang (pekerja) lagi perbaiki di atas," kata Bobby di Pajak Sei Sikambing, Medan, Rabu (22/12/2021).


Bobby mengaku ada aduan soal pembangunan di area yang dilarang. Dia meminta anak buahnya menertibkan bangunan liar itu.


"Sama tadi ada yang ngadu, yang kemarin biasa kita lakukan pembangunan di area yang terlarang, ini yang kita minta tertibkan lagi ke depannya jangan ada lagi pembangunan-pembangunan kios di tempat-tempat yang tidak seharusnya," sebut Bobby.


"Dalam masa perbaikan. Ada beberapa, baik dari manajemen maupun dari fisik, ini lagi masa perbaikan," sambungnya.


Selain itu, Bobby menyebut ada kenaikan harga beberapa barang di pasar. Dia menyebut harga cabai rawit yang naik cukup tinggi.


"Pertama, kenaikannya salah satu yang paling tinggi harga cabai rawit. Penyebabnya, jumlah panen yang berkurang, disebabkan dari hulunya curah hujan semakin tinggi. Ini efek dari hasil panennya ada, tapi kualitasnya ada yang kurang baik dan hasil panennya juga berkurang," ucap Bobby.


Dia berjanji bakal berkomunikasi dengan penyalur bahan pangan di Karo untuk memperbaiki suplai ke Medan. Dia juga mengatakan ada pasar murah yang digelar untuk membantu warga.


"Kita lagi buat pasar murah. Ada hampir di semua kecamatan. Ada 53 titik pasar murah," ucap Bobby. (Roi/r)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar