MEDAN - Gebrakan Walikota Medan Bobby Nasution dalam menata Kota Medan dinilai luar biasa. Salah satunya dalam hal pembenahan pasar tradisional.
Ini disampaikan Ketua Umum (Ketum) Dewan Pengurus Pusat Forum Batak Intelektual (FBI) Leo Situmorang didampinggi Sekretaris Umum Sandro Manurung beserta jajaran FBI Sumut dipimpin Koling Manurung dan Nelson Siagian ketika beraudensi dengan Dirut PUD Pasar Suwarno, Rabu (15/12).
Dalam pertemuan tersebut, Leo mengucapkan selamat kepada Dirut PUD Pasar Suwarno yang dilantik Walikota Medan Bobby Nasution. "Pak Suwarno sangat viral karena sosoknya sebagai tukang kukur kelapa, dipercaya menjadi Dirut PUD Pasar ," katanya.
Leo berharap agar persoalan di sejumlah pasar dapat diselesaikan. Salah satunya kebersihan, agar bisa membuat orang nyaman datang ke pasar.
"Saya dulu di Medan, tapi sekarang saya hijrah ke Jakarta. Saya berharap kedepannya ditangan Pak Suwarno kondisi pasar dapat bersih. Bukan hanya kebersihan, parkir juga salah satu permasalahan umum di pasar," ucapnya.
Dalam pertemuan ini, Leo mengundang Dirut untuk hadir dalam pelaksanaan Natal Keluarga Besar Forum Batak Intelektual (FBI) pada tanggal 18 Desembe di Gedung Naga Hall, Medan.
Sementara itu, Dirut menyambut baik kehadiran jajaran DPP Forum Batak Intelektual (FBI). Dirut melanjutkan seluruh masukan tersebut diterima sebagai wacana kerja ke depan.
"Untuk kebersihan pasar itu memang program utama kami sesuai arahan Pak Wali dalam hal program pasar bersih. Kami setiap hari lakukan sidak pasar," katanya.
Terkait dengan program kerja, kata Dirut, pihaknya sudah menyelesaikan 50 persen THR muslim yang tertunda, dan pembayaran THR bagi non-muslim lebih awal.
"Saat ini program utama yang sudah kami lakukanlah menuntaskan THR yang tertunda.Dan kami berikan THR Karyawan Nasrani lebih awal agar bisa merayakan suka cita Natal ," katanya. (Roi/r)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar